Senin, 23 Mei 2011

SEBUAH KAJIAN BUDAYA: MAKNA KEMATIAN PELAKU KAMIKAZE DITINJAU DARI FILOSOFI ESTETIKA BUNGA SAKURA


Picture taken from:neckrolz.clanteam.com
Gugurnya bunga sakura menyiratkan satu pesan akan ketidakkekalan semua hal yang bersifat duniawi. Keindahan dan keagungan yang melabeli semua bentuk kehidupan duniawi tidak ada yang abadi. Hal ini seperti keindahan dan keagungan bunga Sakura yang dipandang dan dimaknai dalam filosofi Mo no Aware. Seperti yang dikatakan oleh Onhuki-Tiemey bahwa bangsa Jepang menikmati bunga sakura dengan filosofi Mo no Aware, yang menunjukkan filosofi mereka tentang bunga sakura sebagai suatu lambang keindahan yang tidak berlangsung lama.

Sakura dan filosofi Mo no Aware merupakan salah satu hal yang diungkapkan Dr. Subandi, Sp.d MA. dalam pidato ilmiahnya dalam Rapat Senat Terbuka Unesa dalam Rangka Dies Natalis 45 pada (23/12). Pidato ilmiah yang juga Kajian Budaya berjudul “Makna Kematian Pelaku Kamikaze Ditinjau dari Filosofi Estetika Bunga Sakura” itu merupakan sebuah wacana budaya yang erat kaitannya denga kondisi sosial budaya Jepang.

Pria berkacamata ini mengungkapkan bahwa para pelaku kamikaze (pasukan serangan khusus di kalangan dunia) yang rata-rata berusia muda menunjukkan kepribadian, budaya dan cara pandang orang Jepang (pelaku kamikaze)terhadap kematian. Bagi mereka mati dengan menabrakkan diri ke kapal-kapal perang musuh bukan merupakan tindakan bunuh diri tetapi langkah prajurit yang sempurna. Perbedaan dua bentuk kematian ini terletak pada kepentingan yang diemban. Bunuh diri lebih memenuhi kepentingan diri sendiri sedangkan kamikaze mengarah pada kepentingan bangsa dan negara Jepang.
Akhirnya, pidato ilmiah ini bukan untuk memaknai suatu kematian dari aspek kepercayaan atau religius karena pemaknaan ini hanya terbatas pada logika berpikir ilmiah dengan berdasarkan pada fakta-fakta duniawai yang bersifat real tanpa melibatkan unsur-unsur yang bersifat gaib. Hidup dan mati hanya milik Sang Maha Tinggi dan akan kembali padaNya. (Alfanita)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar